Kamis, 20 Mei 2010

Asuhan Kebidanan
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya bayi. Lamanya hamil normal adalah 280 hari 40 minggu atau 9 bulan 7 hari dihitung dari hari pertama haid terahir.
Pada kehamilan terdapat perubahan pada seluruh tubuh wanita, khususnya pada alat genitalia eksterna dan interna serta pada payudara (mammae). Dalam hal ini hormon somatomammotropin, estrogen, dan progesterone, mempunyai peranan penting.
Ibu hamil sebaiknya di anjurkan mengunjungi bidan atau dokter sedini mungkin semenjak ia merasa dirinya hamil untuk mendapatkan pelayanan/asuhan antenatal.

1.2 Tujuan
a. Tujuan Umum
Mahasiswa diharapkan mampu melaksanakan asuhan kebidanan pada ibu hamil normal.
b. Tujuan Khusus
- Mahasiswa mampu melaksanakan pengkajian data pada ibu hamil normal
- Mahasiswa mampu melalakukan analisa data untuk menentukan diagnosa
- Mahasiswa mampu mengidentifikasi diagnosa potensial
- Mahasiswa mampu mengidentifikasi kebutuhan segera
- Mahasiswa mampu menyusun rencana askeb berdasarkan diagnosa
- Mahasiswa mampu melaksanakan askeb sesuai rencana yang dibuat
- Mahasiswa mampu mengevaluasi hasil askeb yang telah dilaksanakan

1.3 Ruang Lingkup
Asuhan kebidanan ini dilaksanakan sesuai dengan program dari tempat pendidikan dan tempat praktek yang ditujukan adalah puskesmas kedurus.

1.4 Metode Penulisan
a. Study pustaka dengan implementasi ilmu kebidanan, synopsis obstetri, pelayanan kesehatan maternal dan neonatal, serta menejemen asuhan kebidanan.
b. Study kasus pustaka dengan mempelajari ilmu kebidanan, synopsis obstetric, pelayanan kesehatan maternal dan neonatal serta manejemen asuhan kebidanan.
c. Pemecahan masalah dengan menggunakan 7 langkah.
















BAB II
TINJAUAN TEORI


2.1 Pengertian
Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Lamanya hamil normal adalah 280 hari (40 minggu/9 bulan 7 hari) dihitung dari hari pertama haid terahir.
Kehamilan dibagi dalam triwulan, yaitu : triwulan pertama dimulai dari konsepsi sampai 3(tiga) bulan, triwulan kedua dimulai dari bulan ke empat sampai 6(enam) bulan, triwulan ke tiga dari bulan ke tujuh sampai 9(sembilan) bulan.

2.1.1 Tujuan Asuhan Antenatal
• Memantau kemajuan kehamilan untuk memastikan kesehatan ibu dan tumbuh kembang bayi.
• Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik, mental, dan social ibu dan bayi.
• Mengenali secara dini adanya ketidaknormalan aatu komplikasi yang mungkin terjadi selama hamil, termasuk riwayat penyakit secara umum, kebidanan dan pembedahan.
• Mempersiapkan persalinan cukup bulan, melahirkan dengan selamat, ibu dan bayinya dengan trauma seminimal mungkin
• Mempersiapkan ibu agar masa nifas berjalan normal dan pemberian ASI eksklusif.
• Mempersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima kelahiran bayi agar dapat tumbuh kembang secara normal

2.1.2 Kunjungan Antenatal
Kunjungan antenatal sebaiknya dilakukan paling sedikit 4x selama kehamilan
a. Satu kali pada triwulan pertama
b. Satu kali pada triwulan kedua
c. Satu kali pada triwulan ketiga

2.1.3 Pelayanan / Asuhan Standart minimal termasuk “7T”
1. Timbang berat badan
2. Ukur (tekanan) darah
3. Ukur (tinggi) fundus uteri
4. Pemberian imunisasi TT (tetanus toksoid) lengkap
5. Pemberian tablet zat bezi, menimal 90 tablet selama kehamilan
6. Tes terhadap penyakit menular seksual
7. Temu wicara dalam rangka persiapan rujukan

2.1.4 Perubahan fisiologik wanita hamil
a. Perubahan pada system reproduksi.
1. Uterus
 Ukuran : untuk akomodasi pertumbuhan janin rahim membesar akibat hipertrifi otot polos rahim. Ukuran pada kehamilan cukup bulan 30x25x20 cm dengan kapasitas lebih dari 400cc.
 Berat : berat uterus naik secara lar biasa, dari 30 g menjadi 1000g pada akhir kehamilan (40 pekan)
 Posisi rahim dalam kehamilan
o Pada permulaan kehamilan dalam letak antefleksi atau rotro fleksi
o Pada 4 bulan kehamilan, rahim tetp berada dalam rongga pelvis setelah itu mulai memasuki rongga perut yang dalam pembesarannya dapat mencapai batas hati.
o Vaskularisasi : pembuluh darah balik (vena) mengembang dan bertambah
o Cervik uteri : servik bertambah vaskuarisasinya dan menjadi lunak (soft) disebut tanda Godell.
2. Indung Telur (ovarium)
• Ovulasi berhenti
• Masih terdapat korpus luteum graviditas sampai terbentuknya cirri yang mengambil alih pengeluaran estrogen dan progesterone.
3. Vagina dan Vulva
Karena pengaruh estrogen terjadi perubahan pada vagina dan vulva. Akibat hiper vaskualrisasi vagina dan vulva lebih merah / kebiruan warna livid pada vagina dan portio servik disebut tanda Chadwick.
4. Dinding perut
Pembesaran rahim menimbulkan peregangan & menyebabkan robeknya serabut elastis di bawah kulit sehingga timbul striae gravidarum. Kulit perut pada linea alba bertambah pigmentasinya disebut linia nigra.

b. Perubahan pada organ dan system lainnya
1. System sirkulasi darah
 Volume
 Protein darah
 Hitung jenis dan hemoglobin
 Nadi dan tekanan darah
 Jantung
2. Saluran pernafasan
Wanita hamil kadang-kadang mengeluh sesak dan nafas pendek. Hal ini disebabkan oleh unsur yang tertekan kea rah diafragma dapat pembesaran rahim.
3. Saluran pencernaan
Salvias meningkat pada trimester pertama, mengeluh mual dan muntah tonus otot-otot saluran pencernaan melamah sehingga motilitas dan makanan akan lebih lama berada dalam saluran makanan resorbsi makanan baik, namun menimbulakan obstipasi.
4. Tulang dan gigi
Persendian panggul akan terasa lebih longgar, karena ligament-legamen melunak (softening). Apabila pemberian maknan tidak dapat memenuhi kebutuhan kalsium janin, maka kalsium maternal pada tulang-tulang panjang akan memenuhi kebutuhan ini. Bila konsumsi kalsium cukup, gigi tidak akan kekurangan kalsium.
5. Kulit
 Muka : cloasma gravidarum
 Payudara : putting susu & areoal payudara
 Perut : linia nigra dan strie
 Vulva
6. Kelanjar endokrin
 Kelenjar steroid : dapat membesar sedikit
 Kelenjar hipofise : dapat membesar terutama lobus anterior
 Kelenjar adrenal : tidak begitu berpengaruh
c. Metabolisme
1. Tingkat metabolic basal (basal metabolic rate, BMR) pada wanita hamil meninggi hingga 15%-20%, terutama pada trimester akhir.
2. Keseimbangan asam alkali (acid bace balance) sedikit mengalami perubahan.
3. Dibutuhkan protein yang banyak untuk perkembangan fetus, alat kandungan, payudara dan badan ibu, serta untuk persiapan laktasi.
4. Hindari arang, seorang wanit hamil sering merasa haus, nafsu makan kuat, sering kencing dan kadang kala dijumpai glukosa suria yang mengingatkan kita pada diabetes militus.
5. Metabolisme lemah juga terjadi. Kadar kolesterol meningkat sampai 350mg/lebih per 100 cc.
6. Metabolisme mineral
 Kalsium : dibutuhkan rata-rata 1,5 g sehari
 Fosfat : dibutuhkan rata-rata 2 g/hari
 Zat bezi : dibutuhkan tambahan zat bezi kurang lebih 800 mg/30- 50 per hari
 Air : wanita hamil cenderung mengalami ratensi air
7. Berat badan wanita hamil akan naik sekitar 6,5-16,5 kg
8. Kebutuhan kalori meningkat selama kehamilan dan laktasi
9. Wanita hamil memerlukan makanan yang bergizi dan harus mengandung banyak protein
d. Payudara (mammae).
Selama kehamilan payudara bertambah besar, tegang dan berat. Dapat teraba nodus- nodus akibat hipertrofi kelanjar alveoli bayangan vena-vena lebih membiru hiper pigmentasi pada putting susu dan areola payudara.

2.1.5 Tanda dan gejala kehamilan.
1. Tanda-tanda presumtif.
a. Amenorhea (tidak dapat haid)
b. Mual dan muntah
c. Mengidam
d. Tidak tahan bau-bauan
e. Pingsan
f. Tidak ada selera makan (anoreksia)
g. Lelah (fatigue)
h. Payudara membesar, tegang, dan sedikit nyeri
i. Miksi sering
j. Konstipasi/obstipasi
k. Hiperpigmentasi
l. Epulsi gusi
m. Varises
2. Tanda-tanda kemungkinan hamil
a. Perut membesar
b. Uterus membesar
c. Tanda hegar
d. Tanda Chadwick
e. Tanda piscaseck
f. Kontraksi-kontraksi kecil uterus bila dirangsang (Braxton hicks)
g. Teraba ballottement
h. Reaksi kehamilan positif
3. Tanda pasti (tanda positif).
a. Gerakan janin yang dapat dilihat atau diraba
b. Denyut jantung janin : stetoskop, dopler, ECG, USG.
c. Terlihat tulang-tulang janin dalam foto rotgent

(Synopsis obstetric, 2002 :35-45)
2.2 Konsep Dasar Asuhan Kebidanan
Asuhan kebidanan adalah aktivitas atau intervensi yang dilakukan oleh bidan kepada klien yang mempunyai kebutuhan / permasalahan khususnya dalam bidang persalinan.

2.2.1 Pengumpulan data yang dibutuhkan
2.2.1.1 Data subyektif.
1. Identitas.
2. Alasan kunjungan saat ini / keluhan utama ingin mendapatkan TT pranikah.
3. Riwayat kebidanan
3.1 Riwayat menstruasi
4. Riwayat kesehatan sekarang
5. Riwayat kesehatan keluarga
6. Riwayat kesehatan yang lalu
7. Riwayat menstruasi
8. Pola kehidupan sehari-hari
9. Riwayat psikologis dan spiritual
2.2.1.2 Data objektif
1. Pemeriksaan umum
2. Pemeriksaan fisik
3. Pemeriksaan khusus
4. Pemeriksaan penunjang

2.2.2 Menginterpretasikan data untuk mengidentifikasi diagnosa/masalah
Pada langkah ini dilakukan identifikasi diagnosa / masalah berdasarkan interpretasi yang benar atas data-data yang telah dikumpulkan.
2.2.3 Mengidentifikasi diagnosa / masalah potensial
Pada langkah ini kita mengidentifikasi masalah potensial atau diagnosa potensial / masalah yang sudah diidentifikasi. Langkah ini menimbulkan antisipasi bila dimungkinkan dilakukan pencegahan.
2.2.4 Menetapkan kebutuhan segera
Mengidentifikasi perlunya tindakan segera oleh bidan atau dokter dan dikonsultasikan atau ditanda tangani bersama dengan anggota tim kesehatan yang lain sesuai kondisi klien.
2.2.5 Menyusun asuhan yang menyeluruh
Dalam rangka ini direncanakan asuhan yang menyeluruh ditentukan oleh langkah-langkah sebelumnya. Langkah ini merupakan lanjutan menejemen terhadap masalah atau diagnosa yang telah diidentifikasi & diantisipasi.
2.2.6 Implementasi
Pada langkah ini rencana asuhan menyeluruh seperti yang telah diuraikan pada ke-5 dilaksanakn secara efisien dan aman.
2.2.7 Evaluasi
Keefektifan dari asuhan yang sudah diberikan meliputi pemenuhan kebutuhan akan bantuan sebagaimana telah diidentifikasikan di dalam diagnosa & masalah



ASUHAN KEBIDANAN
PADA Ny. “M” G1P00000 USIA KEHAMILAN 36 MINGGU
DI RS BUNDA SURABAYA

Tanggal Pengkajian : 16-11-2009 Pukul: 20.05 WIB
No. Reg : A0364XX
I. DATA SUBYEKTIF
A. Biodata/Identitas
Nama ibu : Ny. “M” Nama suami : Tn. “B”
Umur : 22 tahun Umur : 28 tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia Suku/bangsa : Jawa/Indonesia
Pendidikan : SLTA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Tidak bekerja Pekerjaan : SWASTA
Alamat rumah : Donowati Alamat rumah : Donowati
No Telp : - No. Telp : -
KUNJUNGAN KE : I
Alasan kunjungan: pemeriksaan kehamilan
keluhan utama : - Ibu mengatakan sering BAK
B. Riwayat menstruasi
Menarche : 13 tahun
Siklus : 28 hari
Lama : 6 hari
Sifat darah : encer
Banyaknya : Ibu mengatakan ± 3x ganti pembalut dalam 1 hari (150 cc)
Dysmenorhe : ada Saat : hari 1 haid
Fluor albous : ada terjadi sebelum haid sifatnya encer,tdk bau ,tdk gatal,warna
putih keruh
C. Riwayat Obstetri yang lalu
No Kehamilan Persalinan Nifas
penyulit Anak KB Ket
TT Penyulit UK penolong jenis penyulit Seks BB HDP Umur Mati
umur Lama meneteki
1 1 -

D. Riwayat Penyakit yang Pernah diderita
• Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menular seperti hepatitis,TBC,HIV/AIDS
• Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menurun seperti diabetes melitus asma,hipertensi
E. Riwayat Kesehatan keluarga
• Ibu mengatakan dalam keluarga ibu dan suami tidak ada yang menderita penyakit menular seperti hepatitis,TBC,HIV/AIDS
• Ibu mengatakan dalam keluarga ibu dan suami tidak ada yang menderita penyakit menurun seperti diabetes melitus asma,hipertensi
• dalam keluarga ibu dan suami tidak ada riwayat kuturunan kembar
F. Riwayat Kehamilan Sekarang
 HPHT : 08-03-2009
 perkiraan persalinan : 15-12-2009
 Keluhan-Keluhan Pada :
Trimester I :-Ibu mengatakan mengalami mual dan muntah pada pagi hari
-Ibu mengatakan nafsu makannya berkurang
Trimister II : - lebih nyaman dengan kehamilannya
Trimester III : - sering BAK
 Pergerakan janin pertama kali dirasakan : -

 Imunisasi TT : I : - Sebelum menikah 1x III : -
II : - IV : -
 Penyuluhan yang sudah didapat : Belum ada

G. Pola Kehidupan Sehari-Hari (Sebelum danselama hamil)
1. Pola Nutrisi dan Cairan
– Sebelum hamil : ibu menkonsumsi nasi, sayur, mayur ,lauk pauk dan buah 3x sehari dengan porsi sedang dan minum aire putih sebanyak 6-8 gelas/hari
– Selama hamil : nafsu makan ibu menurun ibu menkonsumsi nasi, sayur, mayur ,lauk pauk dan buah 2 -3x sehari dengan porsi kecil dan minum aire putih
– makan 4-5x /hari dengan komposisi nasi, lauk, sayur, buah dan minum 6-8 gelas/hari
2. Pola Eliminasi
– Sebelum hamil : BAB 1x / hari konsistensi padat tidak berlendir, tidak obstipasi dan bau khas
BAK 3-4x/hari warna kuning jernih dan bau khas
– Selama hamil : BAB 1x / hari denagn konsistensi padat tidak berlendir, kadang-kadang ibu mengalami kesulitan BAB dan bau khas
BAK 5-6x/hari warna kuning jernih dan bau khas
3. Pola Aktifitas
– Sebelum hamil : Ibu mengatakan pekerjaan rumah dilakukannya sendiri seperti smenyapu, mengeppel, mencuci baju, memasak dan lain-lain
– Selama hamil : ibu mengatakan masih melakukan pekerjaan rumah sendiri seperti smenyapu, mengeppel, mencuci baju, memasak dan lain-lain
4. Pola Istirahat
– Sebelum hamil : Ibu mengatakan istirahat siang 1-2 jam dan tidur malam 7jam/hari
– Selama hamil : Ibu mengatakan istirahat siang 1-2jam/hari, dan tidur malam 7-8 jam/hari

5. Pola Personal hygiene
– Sebelum hamil : Ibu mengatakan mandi 2x/hari, gosok gigi 2-3x/hari, ganti pakaian dalam tiap kali mandi dan tiap kali merasa tidak nyaman , membersihkan genetalia setelah BAK/BAB
– Selama hamil : Ibu mengatakan mandi 2x/hari, gosok gigi 2-3x/hari, ganti pakaian dalam tiap kali mandi dan tiap kali merasa tidak nyaman , membersihkan genetalia setelah BAK/BAB
6. Pola Sexual
– Sebelum hamil : ibu mnegtakan dalam 1 minggu melakukan hubungan seks sekitar 2-3x
– Selama hamil : Ibu mengatakan malas melakukan hubungan seksual dengan suami karena pada dirinya merasa tidak nyaman
H.Riwayat Psikologi,Spiritual
• Status perkawinan : menikah 1x pada usia 25 tahun
• Kehamilan ini : direncanakan dan sangat diharapkan oleh suami maupun keluarga dan harapan ibu bayi dapat lahir secara normal
• Pengambilan keputusan dalam keluarga : Dminan suami namun dalam pengambilan keputusan selau dibahas bersama dan mendapat persetujuan bersama
• Status Emosi : TM I ; merasa senang menerima kehamilannya, ibu merasa cemas dan takut akan kehamilan pertamanya
TM II ; - senang
TM III ; -cemas menunngu persalinannya
• Spiritual : sebelum hamil dan selama hamil ibu masih melakukan ibadah seperti sholat lima waktu

2. DATA OBYEKTIF
A. Pemeriksaan Fisik
1. Tanda-tanda vital
T : 110/80 mmHg
S : 36,8°C
N : 84x/menit
RR : 20x/menit
2. Keadaan umum : baik, kesadaran composmentis
3. Berat badan : -sebelum hamil : 50kg
-selama hamil : 52kg
Tinggi Badan : 158cm
Lila : 25cm

4. Keadaan emosioanl : Stabil, ibu merasa senang menerima kehamilan pertamanya
5. Kepala :keadaan kepala dan rambut bersih, tidak ada ketombe, tidak
ada massa abnormal, warna rambut hitam dan tidak mudah rontok
6. Muka : keadaan muka tidak pucat,Tidak oedema, belum ada
kloasmagravidarum
7 Mata : kedua mata simetris antara kanan dan kirinya , tidak ada kotoran
pada kedua mata, tidak strabismus, Sklera putih, konjungtiva merah
muda, pupil mengecil saat ada cahaya senter, tidak ada gangguan
penglihatan pada kedua mata
8 Telinga : Keadaan telinga bersih, tidak ada kotoran, tidak ada lendir yang keluar
dari lubang telinga, keadeaan telinga simetris antara kanan dan kiri,
kedua telinga
tidak mengalami gangguan pendengaran
9. Hidung : keadaan hidung Bersih, tidak ada kotoran, tidak ada polip, tidak ada
lendir yang
menyumbat dan mengganggu penciuman
10. Mulut dan gigi : mulut : Bibir tidak pecah-pecah, tidak ada
ragade pada ujung bibir, tidak ada stomatitis
gigi : tidak ada caries pada gigi, tidak ada gigi
berlubang, tidak ada gigi palsu
11. Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid dan vena
jugularis tidak ada nyeri telan
12. Ketiak : keadaan ketiak bersih, Tidak ada pembesaran
kelenjar limfe, bersih
13. Payudara : payudara simetris anatara kanan dan kiri, tdak ada massa
abnormal, putting susu menonjol dan tidakpecah ,
bersih, areola mamae mengalami hiperpigmentasi .
14. Abdomen : (Inpeksi, palpasi dan auskultasi)
 Inpeksi : tidak ada bekas jaringan parut, terdapat linie lividae dan linea nigra

 Palpasi :
LI : TFU 3 jari dibawah PX,teraba lunak, dan kurang melenting difundus
LII: Letak membujur, teraba tahanan keras memanjang disisi kanan ibu,dan teraba bagia-bagian kecil dari janin teraba dibagian kiri ibu
LIII :Teraba bundar keras dan tidak melenting dibaian abdomen bawah
LIV: Kedua tangan petgas devergen
 Auskultasi : djj + (12-11-12) bising usus (+)
15. Perineum : Tidak ada jarngan perut
16. Genetalia :keadaan genetalia bersih,Tidak ada oedema, tidak ada varices, tidak
terdapat condiloma, tidak ada bartolinisis
17. Anus : tidak ada hemoroid dan bersih
18. Ekstrimitas : - ekstrimitas atas : kedua ekstrimitas atas simetris, tidak ada gangguan pada ekstrimitas.
- ekstrimitas bawah : kedua ekstrimitas simetris bawah, tidak ada gangguan pada
ekstrimitas dan tidak ada kelainan pada bentuk kaki, tidak ada varises dan oedema
B. Pemeriksaan panggul luar
1. distansia spinarum : 26 cm
2. distansia cristarum : 28 cm
3. conjugata externa : 20 cm
4. lingkar panggul : 86 cm
C. Reflek patela : (+)
D. Pemeriksaan Penunjang (Lab, USG, X-Ray, dll)
Tidak dilakukan
3. Assesment / Diagnosa
– G1P00000 UK 36 minggu , anak hidup, tunggal, intra uteri, keadaan jalan lahir normal, keadaan ibu dan janin baik
– Masalah : Tidak ada
4. Diagnosa POtensial
-tidak ada
5. Identifikasi kebutuhan segera
- tidak ada
6. Intervensi
tgl 01 desember 2008 Jam 21.20
Tujuan :
– Kriteria waktu : setelah dilakukan asuhan kebidanan selam 60 menit, diharapkan ibu dapat memahami kondisisnya
– Kriteria hasil :
s : ibu mengatakan sudah mengerti dan mau menjalan kan asuhan yang
disarankan petugas
O: ibu dapat mengulang kembali penjelasan petugas dan menjalankan
sebagian atau seluruh asuha yang diberikan
1. Jelaskan pada ibu hasil pemeriksaan
R/ dengan menjelaskan kepada ibu hasil pemeriksaan dapat menambah pengetahuan
kepada ibu sehingga ibu dapat memahami kondisinya
normal dapat mengurangi kecemasan yang dirasakan oleh ibu.
3. Anjurkan kepada ibu untuk makan dengan porsi sedikit tapi sering.
R/ dengan menganjurkan kepada ibu untuk makan dengan porsi sedikit tapi sering
dapat mengurangi mual yang dirasakan ibu dan mremenuhi kebutuhan nutrisi yang
diperlukan ibu dan janin
4. Berikan HE kepada ibu tentang nutrisi seimbang , kebutuhan istirahat, personal
higiene,aktivitas sexual dan tanda bahaya kehamilan.
R/ dengan memberikan HE kepada ibu tentang nutrisi seimbang , kebutuhan istirahat, personal higiene,aktivitas sexual dan tanda bahaya kehamilan.dapat menambah pengetahuan ibu.
5. Anjurkan ibu kontrol sesuai jadwal.
R/ dengan menganjurkan ibu kontrol sesuai jadwal dapat mengetakui perkembangan
kehamilan dan sebagai deteksi dini bila ada kelainan.
6. Anjurkan ibu untuk mengkonsumsi Fe
R/ dengan menganjurkan ibu untuk mengkonsumsi Fe dapat mencegah anemia
II. Implementasi
Tanggal 01 desember
1. jam 21.25 Menjelaskan kepada ibu hasil pemeriksaan
-kondisi ibu dan janin baik
-kehamilan ibu sehat
-keadaan jalan lahir normal
2. jam 21.40 menganjurkan kepada ibu untuk makan dengan
porsi sedikit tapi sering makan dengan porsi seimbang
3. jam 21.45 mfmberikan HE kepada ibu tentang HE
-nutrisi seimbang : nasi sayur, lauk pauk, buah-buahan dan susu tambahan prtotein ½ gr/kg/BB
-personal hygiene : de3ngan mandi 2x/hari menjaga kebersihan daerah genetalia ganti pakaian tiap kali mandi/ketike merasa tidak nyaman
-Aktivitas sexsua l: membatasi aktivitas sexsual pada kehamilan
muda karena dapat dihawatirkan abortus
-tanda bahaya kehamilan :
-perdarahan
-nyeri kepala
-gerakan bayi berkurang
-bengkaka pada wajah dan ekstrimitas
-nyeri epigastrium yang tidak tertahan
-gangguan pada penglihatan
4. Jam 22.10 Menganjurkan ibu untuk mengkonsumsi Fe dengan dosis 1x/hari
90 tablet selama hamil

6. Jam 22.15 menganjurkan ibu untuk kontrol sesuai jadwal
- Minimal 4x selama hamil yaitu trimester I : 1x
trimester II: 1x
trimester III: 2x

III. Evaluasi
S : -ibu mengatakan sudah mengerti dan memahami apa yang
dijelaskan petugas
- ibu ngatakan bersedia menjalankan anjuran petugas
O: - ibu dapta menjelaskan kembali penjelasan petugas
A: - G1P00000 UK 12 minggu , anak hidup, tunggal, intra uteri, keadaan
jalan lahir normal, keadaan ibu dan janin baik
P: anjurkan ibu untuk kontrol sesuai jadwal dan Sewaktu –waktu bila ada
kelainan











BAB IV
PENUTUP
Kesimpulan
Lamanya suatu kehamilan adalah 280 hari atau 40 minggu, dan dalam kehamilan dibagi dalam 3 trimester yaitu :
a. Trimester I : antara 0-02 mgg (0-3 bulan)
b. Trimester II : antara 12-28 mgg (4-6 bulan)
c. Trimester III : antara 28-40 mgg (7-9 bulan)
Pada kehamilan wanita hampir seluruh tubuh mengalami perubahan terutama pada alat kandungan dan juga organ lainnya. Ibu hamil sebaik mendapatkan pelayanan atau asuhan antenatal

Saran
a. Bagi klien
Untuk mencari keberhasilan dalam asuhan kebidanan pada ibu hamil normal maka diperlukan kerjasama yang baik dengan ibu untuk memecahkan masalah yang timbul
b. Bagi petugas
Untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan dengan meningkatkan peran bidan dalam tugasnya sebagai pelaksana pelayanan pada kebidanan ibu hamil normal
c. Bagi pendidikan
Untuk mempertahankan penulis pada saat penulisan agar tersusun sebuah tugas atau makalah yang baik dan benar

DAFTAR PUSTAKA

Wiknasastro Hanifa, 2002. ILMU Kebidanan, YPB-SP. Jakarta

Mochtar Rustam, 1998. Sinopsis Obstetri, Obstetri Fisiologi, Obstetri Patologi. Jakarta : EGC

Bari Salfuddin, Abdul, 2002. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakartan : YPB-SP

Tidak ada komentar:

Posting Komentar